Selasa (14/8/2018) pagi suasana udara di Kota Pekanbaru sedikit diselimuti asap tipis, bau khas sisa kebakaran lahan juga tercium. Meski tipis namun baunya terasa hingga ke tenggorokan.
“Udah mulai bau asap ini,” ujar Hendri seorang warga Pekanbaru Selasa pagi.
Wakil Komandan Satgas Karhutla Riau Edwar Sanger tidak membantah adanya asap tipis Selasa pagi. Menurutnya bisa saja karena kiriman asap kebakaran yang terjadi di Karya Indah Kampar.
“Bisa saja barangkali..karena kiriman kebakaran karya indah kampar dan seputarannya juga terbakar. Mungkin saja sisa asap darisana. Tapi pagi ini sudah clear Hotspot disana, “ujar Edwar Sanger kepada Tribun.
Sementara jumlah hotspot di Riau makin menggila jumlahnya terus meningkat, Selasa pagi Terpantau sebanyak 90 titik panas di Riau dengan 57 confidence diatas 70 persen.
Titik panas terbanyak masih ditemukan di Rohil sebanyak 58, Bengkalis 15, Dumai 4, Siak 4, Kampar 4, Inhil 2 dan Inhu 2.
Sedangkan total di Pulau Sumatera sebanyak 169 titik tersebar di Sumut 22, Sumbar 10, Babel 27, Sumsel 13, Jambi 4, Lampung 3 dan Riau sendiri 90.
“Rohil dan Bengkalis banyak hotspot nya. Pagi ini Helikopter WB sudah kami operasikan menuju Rohil dan titik-titik hotspot di beberapa daerah. Tim darat juga sudah bergerak menuju lokasi, “ujar Edwar Sanger.
Sebagaimana diketahui hari ini Satgas menurunkan empat unit Helikopter Water Bombing untuk Padamkan Api.
Source: pekanbaru.tribunnews
