Dengan kondisi cuaca di Riau yang kering dan panas, tak heran hari ini, Selasa (14/8/2018), ada 90 titik Hotspot yang muncul.
Parahnya lagi, 169 titik panas (hotspot) terpantau di Sumatera. Berdasarkan pantauan satelit modis Terra dan Aqua, hotspot terpantau di 7 wilayah.
Kepala badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) stasiun Pekanbaru Sukisno mengatakan hotspot paling banyak terpantau di Riau.
“Hari ini hotspot kembali kepung wilayah Sumatera. Riau menjadi wilayah paling banyak yang menyumbang hotspot untuk Sumatera,” ujar Sukisno.
Dijelaskan Sukisno 169 hotspot tersebut terpantau di Sumatera Utara 22 titik, Sumatera Barat 10 titik, Jambi 4 titik, Bangka Belitung 27 titik, Sumatera Selatan 13 titik, Lampung 3 titik dan Riau 90 titik.
“Untuk wilayah Riau sendiri, tersebar di Rokan Hilir 58 titik, Bengkalis 15 titik, Dumai 4 titik, Siak 4 titik, Kampar 4 titik, Inhil 2 titik dan Inhu 2 titik,” katanya.
Diantara titik tersebut, 57 diantaranya memiliki level confidence di atas 70% yang berarti di wilayah tersebut diduga kuat ada aktivitas kebakaran lahan dan hutan.
“Titik tersebut berada di Rokan Hilir 42, Bengkalis 10 titik, Dumai 1 titik, Kampar 1 titik, Pelalwan 1 titik, Inhu 1 titik dan Inhil 1 titik,” ungkapnya.
Untuk itu BMKG terus mengimbau masyarakat untuk tidak melakukan aktivitas yang memicu terjadinya kebakaran lahan dan hutan.
Source: halloriau